Kamis, 27 Mei 2010

First Cupcake - after dressing


Gak tahan juga lihat cupcake plain gitu. Gatel tangan mau ndandanin. Ambil keputusan. Ke warung bentar, beli susu kental manis, kocok mentega, kasih pewarna, taburi bintang-bintang. Done!

Eh, apa sesederhana itu prosesnya? Waaaa..sayangnya enggak. Kocokan mentega itu gak bisa berubah jadi putih. Padahal di resep tulisannya kocok sampai halus, mengembang, dan berwarna putih. Halus sudah, mengembang, kayaknya tidak - berwarna putih, juga tidak. Terus pas ngocok mentega, si Putri kebangun dari bobo siang. Ngompol, tadi gak mau dipakein Mami Poko, jadinya basah kuyup. Sama susternya gak mau. Terpaksa lah aku turun tangan. Baru diem dia. Gak berapa lama tertidur lagi setelah diganti baju. Bobonya juga terpaksa pindah tempat.

Soal mentega aku putuskan tak sudahi aja acara kocok mengkocoknya. Kayaknya percuma gak bakalan memutih tuh. Ya wis, aku kasih pewarna. Terus rencanaku sih mau dibikin swirl kayak yang aku lihat di youtube. Kok gampang gitu, tinggal muterin spuit. Lah, pada praktiknya ternyata gak gampang. Menteganya liciiin banget. Juga terlalu lembek kayaknya. Jadinya swirl-nya terkulai lemah gitu. Pakai plan B aja. Ambil sendok teh, semua dikeruk terus dioles-oles aja di cupcake. Baru taburi sprinkle bintang. Cantik juga kok -- daripada gak ada yang muji hi..hi...

Si Bintang masuk-masuk dapur langsung comot satu dibawa keluar. Pas masuk lagi aku tanya, gimana rasanya? "Enak banget!" jawabnya singkat. Wuih...leganya diriku.....:D

Tidak ada komentar: